Selasa, 04 September 2018

Apa Perbedaan antara Air Zamzam Asli atau Palsu? Ini adalah Karakteristik



yuk! Raih Umroh Yang Sempurna Bersama Travel Wisata Halal

Pengungkapan produksi air Zamzam palsu di Semarang, Jawa Tengah menggunakan air isi ulang biasa membuat konsumen harus lebih berhati-hati. Mereka disarankan untuk lebih berhati-hati dalam membeli air Zamzam di sejumlah toko suvenir Haji dan Umrah di Tanah Air.

Kepala Persiapan Angkutan Udara, Direktorat Jenderal Penyelenggaraan Ibadah Haji dan Umrah, Kementerian Agama Republik Indonesia, Edayanti Dasril mengatakan air Zamzam dan air biasa sekilas memang tidak bisa dibedakan. Tetapi jika Anda meminumnya akan merasakan perbedaannya.

"Rasanya seperti berbeda dengan air biasa, kalau menurut saya lebih berat dan agak pedas dibanding air biasa, dari sisi warna yang sama," kata Edayanti di Republika.co.id, Jumat (10/8).

Selain itu, jika diteliti lebih jauh air zamzam memiliki pH yang berbeda dari air biasa. Kandungan mineralnya lebih tinggi sehingga ketika melewati sinar X, air Zamzam akan terlihat lebih pekat dan padat.

"Air Zamzam lebih terkonsentrasi dan volumenya lebih berat dari air biasa, itu sebabnya air Zamzam mengisi," kata Edayanti yang saat ini berada di Tanah Suci.

Salah satu tugas Seksi Persiapan Transportasi Udara adalah penanganan air Zamzam untuk dibawa pulang oleh peziarah Indonesia. Sesuai peraturan yang berlaku, setiap jamaah berhak mendapatkan satu galon air Zamzam dengan ukuran lima liter.

Edayanti mengatakan bahwa sebenarnya air zam dapat diperoleh secara gratis dan diberikan oleh pemerintah Arab Saudi kepada semua peziarah. Pemerintah Saudi tidak menjualnya. Namun, penerima hanya perlu menghabiskan 10 riyal per galon untuk biaya pengemasan.

Setiap peziarah dibatasi untuk hanya mendapatkan satu galon lima liter. Pemerintah Saudi sendiri secara tegas melarang penjualan air Zamzam dan sekarang sangat dibatasi dalam jumlah hadiahnya. "Jadi jika dijual di pasar, palsu mungkin tidak, tetapi kemungkinan besar dicampur dengan air biasa," katanya.

Semakin mahal harganya, semakin besar persentase air Zamzam dibanding air biasa. Harga yang lebih murah adalah persentase zam yang lebih rendah.

Sementara itu, penjaga toko oleh ziarah, Ade Fyrman mengatakan bahwa orang yang memproduksi air Zamzam palsu telah merusak reputasi toko-toko yang menjual dengan jujur. Ade sendiri menjamin air Zamzam yang dijualnya adalah asli.

Dia mendapatkannya dari agen perjalanan yang dibawa langsung dari Arab Saudi. Kolaborasi ini telah didirikan sejak ia mendirikan toko pada tahun 2014.

Menurutnya, pembeli, baik pemilik toko di dalam negeri maupun peziarah harus jeli saat mendapatkan air Zamzam. Karena produk asli dan palsu hampir mirip tetapi masih bisa dibedakan. "Jika aslinya memiliki logo, logo produksi dari Saudi, bentuk galonnya juga berbeda, kertas pembungkusnya berbeda antara cetak Saudi dan Indonesia," katanya.

0 komentar:

Posting Komentar